NBTC bergabung dengan Bank Negara peduli kartu sim rakyat dan pembayaran melalui ponsel untuk keselamatan konsumen.

Mr.Kokit Danwichai wakil sekretaris NBTC bidang usaha telekomunikasi mengatakan NBTC dalam diskusi dengan Bank Negara (BOT) untuk membentuk komite yang mengawasi sistem pembayaran via ponsel (Mobile Payment). Saat ini, transaksi keuangan melalui ponsel kemungkinan akan meningkat khususnya pembayaran barang dan jasa. Saat ini belum jelas apakah lembaga yang mana akan menjadi lembaga utama untuk memberi perlindungan pengawasan kepada konsumen jika terjadinya kerusakan dari penggunaan uang dalam kartu SIM dan pembayaran untuk barang dan jasa melalui ponsel.

Mr.Kokit mengatakan saat ini Mobile Payment dalam pengawasan BOT berdasarkan di bawah dekrit tentang pengawasan bisnis jasa pembayaran elektronik tahun 2008 yang merupakan bagian dari salah satu perangkat pembayaran elektronik. Dengan berfokus pada transaksi yang terkait dengan pembiayaan bank komersial. Namun, inovasi keuangan dan penggunaan saluran mobile untuk memberikan jasa bentuk baru meningkat pesat seperti penambahan pulsa dalam kartu sim untuk prmbayaran barang dan jasa serta pertukaran pulsa sebagai nilai untuk membeli barang, maka dalam sehari ramai yang mengisi pulsa.

Saat ini, pengguna ponsel prabayar lebih dari 80 juta, jika tiap-tiap kartu sim   mengisi pulsa 50 baht, sama dengan uang yang masuk ke dalam sim sehari-hari totalnya 400 juta baht. Untuk mencegah masalah yang mungkin terjadi di masa depan dengan karena perubahan perilaku konsumen dengan penggunaan mobile, lembaga yang terlibat yaitu BOT dan NBTC selalu membahas bersama untuk persiapan mengeluarkan ketentuan tata cara peduli bersama dari kedua pihak sebagai perlindungan konsumen yang kemungkinan akan terjadi segera.

“Di masa depan kemunginan saja bank komersiap dan penyedia layanan telepon selular bersaing dalam jasa Mobile Payment. Saat ini konsumen mengisi pulsa bukan hanya berkomunikasi tapi mengisi pulsa untuk membeli barang dan jasa yang semakin pesat. Jumlah dan seringnya mengisi pulsa ini memilik implikasi penting bagi lebaga yang terlibat untuk bekerjasama dalam perlindungan konsumen, ini adalah keselamatan konsumen yang telah dibangun oleh NBTC. Hal tersebut adalah perkembangan dari pendaftaran kartu SIM. Saat ini dapat mengidentifikasi penggunaan ponsel. Akibatnya, NBTC dapat meningkatkan masalah dalam perlindungan hak-hak konsumen mengenai pulsa kartu SIM, dan perilaku berbagai transaksi keuangan  dianggap sebagai landasan pengembangan ekonomi digital yang sebenarnya” Mr.Kokit mengatakan

Create by  -   (24/05/2017 23.26.34)